top of page

PENDARA (Pendidikan Budaya Nusantara): Solusi Cerdas Mengubah Jurang Menjadi Peluang dalam Bermedia

Oleh Sandi Prabowo


Di zaman sekarang ini, tak bisa dipungkiri bahwa kemajuan teknologi informasi terjadi sangat cepat dan pesat sebagai salah satu dampak yang dihasilkan dari adanya globalisasi. Kemajuan teknologi informasi tersebut terjadi di berbagai bidang kehidupan manusia, tidak terkecuali dalam bidang sosial. Contohnya ialah dengan adanya media sosial yang dapat memungkinkan kita untuk berinteraksi dengan orang lain tanpa adanya batasan waktu dan ruang. Selain untuk mendapatkan manfaat tersebut, banyak orang yang menggunakan media sosial dengan alasan mudahnya mengakses jejaring sosial tersebut, tidak terkecuali dengan masyarakat Indonesia yang berdasarkan laporan We Are Social jumlah pengguna aktif media sosial di Indonesia sebanyak 191 juta orang pada Januari 2022. Lalu, apa saja dampak yang diberikan dari banyaknya serta beragamnya budaya yang berbaur menjadi satu di jejaring sosial tersebut?


Media sosial dapat kita ibaratkan sebagai pisau bermata dua, yakni selain membawa dampak positif, namun juga dapat membawa dampak negatif yang keduanya itu berpengaruh dalam perubahan sosial yang terjadi di masyarakat. media sosial dapat membawa progress, yakni perubahan sosial yang menuju ke arah kemajuan dan memberikan manfaat dalam kehidupan bermasyarakat ataupun malah sebaliknya, yakni regress atau bisa dibilang perubahan sosial yang menuju ke arah kemunduran dan dapat memberikan hal yang kurang menguntungkan bagi kehidupan bermasyarakat. Hal itu sangat bergantung dengan bagaimana kita sebagai pengguna media sosial menggunakan dan juga memanfaatkan teknologi tersebut. Lalu bagaimana caranya untuk mengubah jurang dalam bermedia sosial menjadi peluang untuk masa depan? Jawaban yang tepat menurut saya ialah dengan menjalankan program “PENDARA”. Segala hal buruk yang menjadi risiko dalam bermedia sosial tersebut dapat kita cegah dengan adanya pendidikan yang berkualitas sehingga dapat menghasilkan sumber daya manusia yang tidak hanya mumpuni, namun juga berpegang teguh pada Pancasila dan juga nilai-nilai budaya bangsa. Program “PENDARA” atau Pendidikan Budaya Nusantara ialah program pendidikan yang berfokus untuk menanamkan budaya-budaya Nusantara sebagai pegangan dalam bermedia sosial sehingga masyarakat dapat lebih bijak dalam menggunakan media sosial serta tidak mudah untuk terpengaruh dengan budaya luar yang dapat membuat perubahan sosial regresif seperti halnya budaya individualisme yang bertolak belakang dengan asas gotong royong, dan juga budaya lain yang tidak sesuai dengan budaya bangsa. Lalu bagaimana bentuk penerapan sistem ini dalam kehidupan sehari-hari?menurut saya, dengan pertimbangan pentingnya pengaruh penggunaan media sosial terhadap perubahan sosial maka tidak ada salahnya jika program ini kita realisasikan dengan memasukkannya ke dalam kurikulum pembelajaran di sekolah. Tidak perlu waktu yang lama, cukup sekitar 30 menit setiap harinya. Karena yang terpenting dalam keberhasilan suatu program ialah kualitasnya, bukan kuantitasnya. Tentu saja program ini tidak akan berhasil tanpa adanya kerja sama antara pemerintah, tenaga pendidik, dan juga orang tua. Peran pemerintah di sini ialah untuk menyaring konten-konten yang ada di media sosial, dan selanjutnya peran tenaga pendidik sebagai media dalam memberikan pembelajaran serta penanaman budaya bangsa. Dan pada dasarnya, peran orang tua ialah yang terpenting karena mereka berperan sebagai media sosialisasi primer atau paling utama dalam pembentukan karakteristik seorang anak.


Jadi, program “PENDARA” ini bisa menjadi salah satu solusi cerdas untuk mengubah jurang dalam bermedia sosial menjadi peluang untuk masa depan. Dengan catatan pemerintah, tenaga pendidik, dan juga orang tua dapat bekerja sama untuk menghasilkan anak bangsa yang mumpuni dan juga tertanam budaya bangsa sendiri, karena sejatinya, masa depan suatu bangsa akan sangat bergantung dengan sumber daya manusianya, terutama dari generasi muda yang bisa membawa dampak bermedia sosial ke arah perubahan sosial yang positif dan menguntungkan bagi kehidupan bermasyarakat.

67 views

Related Posts

See All

Comentarios


bottom of page